Cara Membuat Video Timelapse Paling Mudah
Time lapse adalah istilah yang banyak digunakan dalam dunia fotografi. Mungkin Anda tidak asing dengan istilah ini. Bagi yang masih belum paham, berikut penjelasan tentang perjalanan waktu.
Pada dasarnya, teknologi pencitraan biasanya menghasilkan video pendek. Nah, itu berasal dari sekumpulan gambar dari objek yang sama pada interval waktu yang tetap. Terkadang beberapa foto selang waktu disengaja untuk konsumsi pribadi.
Meski berupa foto, namun bisa dijadikan video yang menarik. Foto bisa dari DSLR, kamera mirrorless, atau kamera handphone.
Apa interval waktunya?
Dalam dunia seni fotografi Anda akan menemukan banyak istilah. Salah satunya adalah interval waktu yang familiar untuk didengar. Istilah ini sering diperbincangkan dan menjadi trend saat ini.
Pada dasarnya, time lapse adalah teknik pengambilan video dan foto biasa pada waktu, tempat, dan tujuan. Mengembalikan status atau operasi pada satu atau lebih objek. Banyak orang menggunakan selang waktu untuk membuat video yang luar biasa dan unik.
Anda dapat menemukan video selang waktu di YouTube atau Instagram. Belakangan ini, pengguna media sosial kerap mengabadikan berbagai momen dengan video pendek. Video tersebut terlihat estetis dan elegan.
Penasaran bagaimana cara melakukannya?
Adapun beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk membuat Timelapse, yaitu sebagai berikut.
Saya sedang mencari referensi
Hal utama yang perlu Anda lakukan adalah mencari referensi. Tidak cukup hanya dengan meneliti, tetapi Anda harus terjun ke lapangan untuk mempelajari objek tersebut. Menggali ide-ide terbaik untuk menghasilkan karya terbaik.
Jadi mengapa harus terjun ke lapangan ketika mencari referensi? Jawabannya sangat sederhana, mengetahui cara memposisikan kamera saat membuat karya agar terlihat bagus, Anda juga harus mengetahui detail video yang akan direkam.
Kemudian putuskan berapa lama untuk membuat video. Dengan cara ini Anda akan lebih fokus dan akan lebih mudah untuk memenuhi tenggat waktu.
Pilih objek yang benar
Tips selanjutnya untuk membuat interval adalah memilih objek yang benar. Dalam hal ini, Anda dapat memilih objek fotografi terbaik untuk ditangkap. Menghasilkan karya terbaik memiliki banyak arti.
Syarat utama saat membuat video time-lapse adalah objek yang bergerak. Jika tidak, itu akan mengubah tujuan asli video Anda.
Pilih alat yang digunakan
Dalam hal ini, sangat penting untuk menentukan alat mana yang digunakan. Anda bisa menggunakan kamera DSLR atau smartphone. Nah, kenapa harus dipilih dulu? Karena kamera sangat mempengaruhi hasil dan kreativitas seni karya.
Akan sangat bagus jika Anda menggunakan peralatan terbaik dan tercanggih. Jadi hasilnya tidak diragukan lagi. Manfaatkan berbagai fitur untuk membuat slot waktu sesuai kebutuhan dan keinginan Anda.
Gunakan mode prioritas apertur
Apa itu mode prioritas apertur? Mode dalam konteks time-lapse ini adalah salah satu trik yang membuat pemotretan menjadi lebih mudah. Ini termasuk pengaturan semi-otomatis yang memberikan pengalaman kerja yang mudah.
Dengan mode ini, Anda akan membatasi bukaan lensa hingga batas ISO. Dengan cara ini, kamera akan menyesuaikan kecepatan rana saat ini. Akan lebih baik jika Anda melakukan ini dengan tripod karena akan mengurangi risiko gambar buram.
Sesuaikan lubang kecil untuk foto yang tajam
Nah, untuk membuat time-lapse menarik, Anda perlu mengaturnya ke aperture kecil agar area gambar terlihat tajam. Menggunakan aperture kecil seperti f/8-f/13 biasanya menciptakan celah tajam di seluruh area gambar.
Jika Anda telah memilih aperture, Anda harus memastikan untuk menggunakan ISO rendah. Dalam hal ini, Anda dapat menggunakan ISO 100 atau 200.
Sesuaikan meteran interval
Langkah terakhir dalam membuat timelapse adalah mengatur bagian interval timer. Untuk mengkonfigurasi timer dan penghitung runtime, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Ini tidak rumit tetapi Anda harus berhati-hati saat mempelajarinya.
Simak penjelasan berikut.
Mengatur bingkai dan durasi
Langkah pertama adalah menentukan frame per detik di mana video akan dibuat. Fps bertujuan untuk mengetahui seberapa halus atau smooth video anda. Saat menggunakan frame per detik rendah, video akan tampak hang.
Untuk mencegah hal ini terjadi, Anda bisa berkonsultasi dengan rumah produksi yang ahli di bidang ini. Ini memberikan pengalaman terbaik untuk membuat slot waktu yang menarik.
Dalam hal ini, semakin tinggi kecepatan bingkai per detik, semakin halus video akan bergerak. Jadi, Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan fps sebelum membuat video.
Jika ingin membuat interval, Anda harus bisa menentukan durasinya. Pasalnya, sangat mempengaruhi proses charging. Misalnya, saat mengunggah ke Instagram, dibutuhkan waktu maksimal 30 detik.